[Oleh Abdullah Sholeh Hadrami, Penasehat Sahabat Al-Aqsha]
Alhamdulillah, pada tahun 2010 kami dimudahkan oleh Allah untuk masuk ke Gaza Palestina melalui pintu masuk Rafah Mesir dalam rangka misi kemanusiaan bersama tim relawan Bulan Sabit Merah Indonesia.
Selama beberapa hari kami berada di Gaza Palestina dan tinggal bersama penduduk Gaza.
Mereka sangat bangga dan bersuka cita ketika mengetahui bahwa ada saudara mereka di belahan bumi lain yang peduli akan keadaan mereka.
Mereka bercerita bahwa diantara yang menjadikan mereka semakin bersemangat dan bahkan seakan menjadi obor penyemangat bagi mereka adalah jika ada di belahan bumi lain Aksi-Aksi Bela Palestina dengan membawa bendera Palestina sambil meneriakkan yel yel peduli Palestina dan anti zionis yahudi. Hal ini bagi mereka adalah “sesuatu banget”.
Mereka mengetahui adanya Aksi Aksi Bela Palestina tersebut melalui televisi atau medsos yang dengan cepat menyebarkannya dan sampai kepada mereka.
Semakin banyak negara negara di dunia yang melakukan Aksi Aksi Bela Palestina tersebut maka merekapun juga semakin senang dan bersemangat.
Mengapa mereka yang di Palestina begitu senang dan semakin bersemangat ketika menyaksikan Aksi-Aksi Bela Palestina dengan membawa bendera Palestina sambil meneriakkan yel yel peduli Palestina dan anti zionis yahudi ?
Jawabannya;
1. Karena mereka merasa tidak sendirian dalam berjuang.
2. Karena mereka merasa mendapat dukungan dari mana-mana.
3. Karena mereka mengetahui dunia tidak diam begitu saja.
4. Karena mereka semakin yakin dan mantap dengan perjuangan mereka.
5. Karena mereka seakan terdorong untuk lebih peduli lagi karena mereka yang lebih dekat dibanding yang lebih jauh.
6. Dan masih banyak lagi manfaat serta kebaikan dari Aksi-Aksi Bela Palestina dengan membawa bendera Palestina sambil meneriakkan yel yel peduli Palestina dan anti zionis yahudi yang dikakukan di seluruh pelosok tanah air dan di berbagai penjuru dunia lain.
Bagi para peserta Aksi Bela Palestina sendiri hal itu menjadi bukti bahwa mereka telah menunjukkan loyalitas mereka kepada saudara-saudara mereka di Palestina dan Masjidil Aqsha. Juga, menjadikan masyarakat di sekitar kita dan bahkan dunia menjadi tahu dan peduli dengan permasalahan Palestina dan Masjidil Aqsha. Ini adalah fakta, realita dan nyata !
Jadi, jangan sampai kita mempunyai anggapan bahwa Aksi-Aksi Bela Palestina dengan membawa bendera Palestina sambil meneriakkan yel yel peduli Palestina dan anti zionis yahudi yang dikakukan di seluruh pelosok tanah air dan di berbagai penjuru dunia itu sia-sia dan tidak ada gunanya. Jangan sampai kita mempunyai anggapan yang salah seperti itu.
Adapun masalah kemenangan maka hal itu kita serahkan kepada Allah, Dzat Yang Maha Kuasa.
Satu hal perlu selalu kita ingat dan jangan pernah kita lupakan adalah;
Allah Tidak Meminta Hasil, Tapi Usaha Terbaik dan Maksimal Kita
Sering kita dengar orang mengatakan, percuma kamu melakukan ini dan itu kalau ternyata tidak membuahkan hasil.
Atau ada yang mengatakan, Palestina tidak akan menang hanya dengan yel yel. Dll.
Benarkah demikian ?! Benarkah percuma ?!
Banyak ayat dalam Al-Qur'an yang Allah tujukan kepada para Nabi dan Rasul alaihimus salam bahwa tugas mereka adalah menyampaikan dan usaha maksimal saja, adapun hasil dan hidayah serta kemenangan maka itu hak Allah semata.
Allah berfirman:
فَإِن تَوَلَّوْا فَإِنَّمَا عَلَيْكَ الْبَلَاغُ الْمُبِينُ
Artinya;
"Jika mereka tetap berpaling, maka sesungguhnya kewajiban yang dibebankan atasmu (Muhammad) hanyalah menyampaikan (amanat Allah) dengan terang."
[Al-Qur'an, Surat 16 An-Nahl, Ayat 82]
Ayat semacam ini sangat banyak dalam Al-Qur'an.
Disebutkan pula dalam hadits shahih riwayat Bukhari dan Muslim bahwa ada Nabi yang umatnya hanya satu, bahkan ada Nabi yang tidak mempunyai pengikut sama sekali. Apakah Nabi tersebut gagal ?! Tentu tidak !!
Keberhasilan dalam dakwah dan perjuangan itu dinilai dari usaha maksimal dan terbaik kita, bukan dilihat dari hasil yang tampak dan terlihat.
Ada sebuah kaidah dalam dakwah yang berbunyi;
الأجر يقع بمجرد الدعوة ولا يتوقف على الاستجابة
Maknanya;
Pahala telah didapatkan dengan berdakwah dan tidak tergantung oleh diterimanya dakwah.
Maksudnya, tugas kita adalah berdakwah dan berjuang sebaik dan semaksimal mungkin dan kita telah mendapatkan pahala dan dinilai sukses dengan hal itu walau seandainya tidak ada seorangpun yang mengikuti dakwah dan perjuangan kita.
Karena itu, jika kita memahami permasalahan ini dengan baik, insya Allah kita akan selalu bersemangat dalam berdakwah dan berjuang, dan tidak pernah merasa putus asa walau secara kasat mata tidak membuahkan hasil atau ada hasil tapi sangat minim tidak seperti yang diharapkan.
Kita fokus saja kepada usaha maksimal terbaik dan doa, kemudian tawakkal kepada Allah dan mengharapkan pahala dari SisiNya dan yang terpenting kita telah menunjukkan loyalitas kita kepada Masjidil Aqsha dan saudara-saudara kita di Palestina.
Bagi Anda yang tidak setuju dengan Aksi Bela Palestina, mohon dengan hormat untuk tidak menista, menghina dan menggembosi perjuangan saudara-saudara Anda. Mari belajar menghargai, dewasa dan bersinergi dalam kebaikan walau ada perbedaan.
Ayo, kita teruskan Aksi Bela Palestina sampai Masjidil Aqsha merdeka !
Semoga bermanfaat.
Ditulis di pesawat Saudia dalam perjalanan Jeddah Jakarta.
Ahad, 05 Rabiuts Tsani 1439 / 24 Desember 2017
Akhukum Fillah
@AbdullahHadrami
No comments :
Post a Comment
Syukron atas komentarnya, HAMASAH!!!